img img
Anggota Komisi IV Soroti Nilai Tukar Petani Masih Rendah

Admin, 24-01-2022

Anggota Komisi IV DPR RI Endang Setyawati Thohari menyoroti nilai tukar petani (NTP) subsektor tanaman pangan yang masih rendah di bawah 100 poin. Karenanya, dia meminta agar Kementerian Pertanian (Kementan) selain fokus pada peningkatan produksi juga meningkatkan kesejahteraan petani.

"Saya bangga terjadinya peningkatan NTP, tapi disayangkan NTP khusus tanaman pangan di bawah 100, padahal pangan merupakan ujung tombak kita," ujar Endang dalam Rapat Kerja Komisi IV DPR RI dengan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo berserta jajaran di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (24/1/2022).

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), NTP pada Desember 2021 mencapai 108,34. Jika dibandingkan pada posisi November 2021, angkanya naik 1,08 persen yakni 107,18. Sementara, khusus NPT subsektor tanaman pangan di bulan yang sama baru mencapai 99,88 poin.

Politisi Partai Gerindra ini mempertanyakan langkah strategis yang akan dilakukan pemerintah untuk menaikkan NPT tanaman pangan. Ia mengatakan, dalam dua bulan ke depan Indonesia akan memasuki musim panen raya padi pertama. Biasanya di momen tersebut, pergerakan harga gabah biasanya akan anjlok karena melimpahnya produksi. Hal itu mesti dihindari karena dapat menurunkan nilai tukar petani padi dan menekan pendapatannya.

"Kami minta pemerintah pastikan harga gabah di atas HPP pak, ini untuk memberikan jaminan kepada petani-petani kita. Kenapa hal ini tidak dilakukan?” tanya Endang. Dalam rapat tersebut, legislator dapil Jawa Barat III itu juga meminta Kementan untuk dapat menjaga keamanan pasokan pangan pokok. Hal itu guna mengamankan kemungkinan potensi lonjakan permintaan saat memasuki Ramadan. Mengingat, April mendatang bertepatan dengan awal masuk bulan puasa. (ann/sf)


Sumber : www.dpr.go.id


Kembali